Superman Is Dead
- Minggu, 29 Juli 2012
Superman Is Dead (disingkat SID) adalah sebuah grup musik dari Bali, bermarkas di Poppies Lane II - Kuta. Grup musik ini beranggotakan tiga pemuda asal Bali, yaitu: Bobby Kool sebagai gitaris dan vokalis, Eka Rock sebagi bassis, dan Jerinx sebagai drummer.
Pada awal mula kemunculan, sekitar akhir tahun 1995, SID terpengaruh gaya musik dari band-band asing seperti Green Day dan NOFX. Di kemudian hari, inspirasi musikal SID bergeser ke genre Punk 'n Roll à la grup musik Supersuckers, Living End dan Social Distortion.
Penggemar Superman Is Dead disebut Outsiders bagi yang laki-laki dan Lady Rose bagi yang perempuan.
Sejarah
Superman Is
Dead yang biasanya dipanggil SID terbentuk pada tahun 1995. Awal mula
terbentuknya SID (Superman Is Dead) dimotori oleh anggota band heavy metal
thunder bernama Ari Astina sering dipanggil Jerinx yang
ingin membentuk band baru. Dan drummer band new wave punk diamond clash Budi
Sartika yg biasa dipanggil Bobby Kool yang ingin menjadi gitaris dan
vokalis.
Jerinx dan
Bobby bertemu di Kuta
Bali. Kedua orang itu
kemudian sepakat untuk membentuk sebuah band. Pada saat itu bass masih diisi
oleh additional bassist bernama Ajuzt. Band mereka pada awalnya membawakan
lagu-lagu dari Green Day.
Hari
berganti hari datanglah personel baru yang bernama Eka Arsana panggilannya Eka Rock.
Eka menjadi resmi sebagai personel SID. Dulu nama bandnya bukan Superman Is
Dead tetapi Superman Is Silver Gun. Kemudian karena nama Superman Is Silver Gun
kurang cocok bergantilah menjadi Superman Is Dead atau SID. Superman Is Dead
mempunyai arti yaitu bahwa manusia yang sempurna hanyalah illusi belaka dan
imajinasi manusia yang tidak akan pernah ada.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar